Film 'Jagal Teluh' Hadirkan Selvi Kitty, Elina Joerg hingga Ferdi Ali, Begini Kisahnya

Film 'Jagal Teluh

Mia Taksaka | MataMata.com
Senin, 20 Mei 2024 | 10:19 WIB
Film 'Jagal Teluh'. (ist)

Film 'Jagal Teluh'. (ist)

Pop.matamata.com - Suhita Zensa Sinema PH tak terasa sudah setahun menanti produk layar lebarnya tayang di jaringan bioskop XXI di seluruh Indonesia.

Pihaknya pun menanti agar film berjudul 'Jagal Teluh' segera tayang dan dinikmati masyarakat Indonesia.

"Film 'Jagal Teluh' dibintangi Elina Joerg, Ferdi Ali, Selvi Kitty dan lainnya pantas menjadi pengingat bagi yang nonton akan akibat kejahatan teluh untuk kemanusiaan agar tidak terjadi di antara kita. Sudah raih STLS No.3525/R 13/J1/P1.N/2028/2023 kategori 13 tahun ke atas 3 Februari 2023 dan sudah ditonton tim pak Sunaryo dan dijanjikan tayang sesegera mungkin," tutur Zain Zalik, produser film tersebut, Senin (20/5/2024).

Zain pun tetap optimis akan realitas perundang-undangan bahwa ekhibitors atau bioskop akan menayangkan film yang sudah mendapatkan STLS dari LSF.

Zain menggaris bawahi bahwa tiap film yang tak punya TPPF pastinya tidak bisa diproses lebih lanjut sehingga jelas legal standing PH-PH yang sudah raih STLS dari LSF.

Selvi Kitty. (ist)
Selvi Kitty. (ist)

 

Ia pun berharap Juli akhir atau pekan pertama Agustus 2024 sudah raih tanggal tayang dari XXI.

Film 'Jagal Teluh' menceritakan perihal tamparan dan dorongan yang kuat dari Bu Eko, pipi Saida menjadi luka dan lukanya itu membuat wajah Saida jadi buruk rupa sampai Saida besar.

Oleh sebab itu Saida menyimpan dendam yang sadis (dari semasa kecilnya ) untuk Bu Eko. 

Mahira dari kecil sudah tidak mempunyai ayah dan ibu, dan Mahira tinggal dirumah Pak Le nya (pamannya).

Baca Juga: Selvi Kitty Benarkan Bercerai karena Terlampau Sibuk Kampanye: Udah Terlanjur Masuk

Pak Le nya Mahira itu adalah ayahnya Saida.

Mahira dan Saida tinggal satu rumah dari situlah timbul keirian Saida kepada Mahira yang cantik, oleh sebab itu Mahira diperlakukan tidak baik oleh Saida dan pada akhirnya Mahira menyimpan dendam kepada Saida (dendam Mahira mempunyai karakter seperti seorang psikopat).

Ayahnya Saida seorang dukun santet dan tragisnya Ayahnya Saida meninggal dihakimi oleh warga setempat.

Ayahnya Saida tidak sempat menyembuhkan luka yang ada dipipinya (Saida ), lalu sebelum meninggal ayahnya Saida memberikan surat kepada Mahira yang isinya luka Saida bisa disembuh ketika Saida sudah dewasa dan yang bisa menyembuhkannya adalah Ki Ageng (sahabat Ayahnya Saida) dan situasi itu dimanfaatkan oleh Mahira untuk membalas dendamnya kepada Saida. 

Ketika Saida besar dan Saida sudah sembuh (wajah tidak luka lagi dan menjadi cantik dengan cara magicnya Ki Ageng.

Saida berniat membalas dendam kepada Bu Eko dan Bu Eko meninggal dengan keadaan yang tidak wajar (diteluh).

Saida juga memanfaatkan Adit dan menghabisi nyawanya juga dengan teluh yang dibantu oleh Ki Ageng.

Poster Film 'Jagal Teluh'. (ist)
Poster Film 'Jagal Teluh'. (ist)

 

Orang tua Adit juga dibuat menjadi orang gila dan lumpuh oleh Saida dan Ki Ageng. 

Teror demi teror terus dilakukan oleh Saida dan dibantu oleh Ki Ageng, bahkan Ratih dan Dara dihabis nyawanya dengan tidak wajar juga (teluh). 

Saida mendapat julukan wanita misterius (senang menjagal dengan teluh). 

Saida dibunuh oleh Ki Ageng dan Ki Ageng melompat dari ketinggian dan kepalanya terbentur batu yang keras sehingga Ki Ageng meninggal. 

Mahira tersenyum puas (senyum psikopat) karena Mahira bisa memanfaatkan Saida dan membuat Saida meninggal dengan sadis.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI