Melliza Xaviera Putri Yulian. (mia)
Pop.matamata.com - Puteri Indonesia Lingkungan 2025, Melliza Xaviera Putri Yulian baru saja menyelesaikan kompetisi Miss International 2025 yang diselenggarakan pada 27 November 2025 di Yoyogi National Gymnasium, Shibuya, Tokyo, Jepang.
Dalam kompetisi bergengsi tersebut dimenangkan oleh Catalina Duque dari Kolombia dan Melliza Putri sendiri dari Indonesia meraih 3rd Runner-Up.
Pulang dari Negeri Sakura yang memiliki cuaca berbeda dengan Indonesia, Melliza Putri sendiri langsung melakukan perawatan kecantikan agar kulitnya terjaga dengan baik.
"Saya habis berkompetisi di Jepang, di sana itu banyak pengalaman menarik, satu sama lain masih punya ambisi masing-masing, saya bawa nama harum Indonesia, ada 85 negara yang berlaga di Miss International," tutur Melliza Putri, saat ditemui di Klinik Kecantikan Dermaster, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (5/12/2025).
Melliza bangga saat berlaga di final di ajang Kontes Kecantikan Ratu Sejagat ini.

"Saya disana pakai kebaya, pakai konde dan saya cukup bangga berhasil memperkenalkan budaya Indonesia," ungkapnya.
Melliza mengaku berterima kasih kepada seluruh tim dokter dari Dermaster yang telah melakukan perawatan secara intensif sehingga ia berhasil meraih prestasi dan kepercayaan diri yang besar.
"Aku suka Facial contouring perawatan di sini, ditangani dokter ahli di bidang kecantikan," ucap Melliza Putri.
Sebelum keberangkatannya ke Jepang, Melliza melakukan perawatan kecantikan secara khusus.
"Perawatannya satu minggu hasilnya bagus, glowing banget," papar Melliza Putri.
Baca Juga: Profil Whulandary Herman, Putri Indonesia yang Disindir Miss Israel 2013 Karena Bela Palestina
Dokter Ray Leonard Judijanto mengatakan pada dasarnya Melliza Putri sudah cantik dari lahir, sehingga dirinya tidak mengalami kesulitan saat menanganinya.
"Saat dipersiapkan ke ajang internasional itu, kita maksimalkan countoring wajahnya, terus mengkondisikan bagian lain-lain yang berhubungan dengan bentuk wajah dia, tekstur dan lain-lain," ucap Dokter Ray Leonard Judijanto.
Dokter Voni Papang Hartono yang juga menangani perawatan kecantikan Melliza Putri mengatakan jika kulit dari Melliza terbilang kering sehingga dirinya harus berhati-hati dalam memberikan perawatan khusus.
"Kulitnya memang agak kering ya, tapi karena kita sudah terbiasa melakukannya dengan metode canggih jadi bisa tertangani dengan baik dan kita melakukannya dengan beberapa tahap agar dia makin cantik," tegasnya.
Melliza sendiri mengaku puas dengan pelayanan Klinik Dermaster.

"Menjaga keindahakan kulit aku, di dermaster personal banget, perawatannya benar-benar tercapai dan untuk seluruh perempuan Indonesia, setiap orang punya kecantikan masing-masing, jadi harus dijaga betul ya agar tampil percaya diri," tegasnya.
Selain perawatan wajah dan kulit, Melliza Putri juga melakukan program diet sehingga memperoleh tubuh yang ideal.
"Saya sendiri di Dermaster ada perawatan slimming juga dengan melaksanakan program diet arahan dokter Farah. Saya memilih menu khusus atau catering khusus dari dermalicious, semua kebutuhan nutrisinya terpenuhi," ucap Melliza Putri.
Dokter Farah juga mengatakan jika menu diet dermalicious memiliki kandungan makro dan mikro sehingga kebutuhan suplemen untuk para pasiennya tercukupi dengan baik.
"Kita menyediakan gizi yang seimbang ada nasi, kentang, karbonya itu ada, tidak menimbulkan kebosanan, didampingi lauk dan sayur serta terkontrol gizinya. Untuk pasien-pasien diet juga ada makanan lain yang bisa dikonsumsi semisal cemilan yang bisa dikonsumsi," papar Dokter farah.
Melliza sendiri merasa nyaman dengan sistem diet yang diberlakukan di Dermaster.
"Sama dokter Farah, ada komunikasinya baik, jadi yang penting dikonsultasikan, bisa komunikasi melalui chat dan lainnya," paparnya.
Wanita kelahiran 21 Mei 1999 ini punya harapan khusus untuk seluruh perempuan yang ada di Indonesia.
"Saya pribadi punya harapan khusus untuk para perempuan bahwa kecantikan dan kemolekan tubuh menjadi hal yang penting, saya lebih milih dengan dermaster dan dermalicious karena tubuh bisa terjaga dengan baik, target bukan tubuh yang kurus tapi tubuh yang sehat," tandas Melliza Putri.