Puput Bawa Akta Lahir Aisyah dan Kartu Keluarga Bertanda Tangan Doddy Sudrajat: Dia Membohongi Negara

Pop.matamata.com - Puput Bawa Akta Lahir Aisyah dan Kartu Keluarga Bertanda Tangan Doddy Sudrajat: Dia Membohongi Negara.

Perseteruan antara Puput dengan Doddy Sudrajat mengenai status anak mereka yang bernama Aisyah masih terus berlanjut. Puput yang selama ini terkesan diam saat Doddy Sudrajat terus berkoar akhirnya mengeluarkan senjata.

Ia membawa bukti berupa akta kelahiran dan kartu keluarga yang bertanda tangan Doddy Sudrajat sebagai ayah kandung Aisyah.

"Tercantum semua. Kemarin kan sudah dikasih lihat semua, akta dan KK," tutur Puput saat ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (19/6/2023).

"Tercantum semua, atas nama Doddy Sudrajat," sambungnya lagi.

Pihak Puput juga menegaskan bahwa berkas-berkas itu diurus sendiri oleh Doddy Sudrajat saat Aisyah lahir. Maka seperti tidak masuk akal sekarang ia menyangkal Aisyah bukan anaknya.

"Bukti dokumen tujuh tahun yang lalu, karena yang urus akta kelahirannya adalah DS sendiri. Baru sekarang disangkal," ujar Khaerudin, salah satu kuasa hukum Puput.

"Artinya, kealpaan atau kekeliruan atau apa maksudnya sampai menyampaikan seperti itu," imbuhnya.

Jika Doddy Sudrajat masih bersikeras tidak mengaku sebagai ayah biologis Aisyah, maka ia terancam sudah membohongi negara selama ini.

"Kuncinya ini anak yang sudah terdaftar dalam lembaran negara, dicatatkan dalam akte kelahiran, di KK, (tapi) nggak diakui anaknya. Kalau dia tidak mengakui, berarti dia bertandatangan tentang akta kelahiran, berarti dia palsu dan membohongi negara ini," ujar Gus Rofi.

Baca Juga: Dibongkar Mantan Pacar, Doddy Sudrajat Mencla-Mencle soal Status Aisah: Kenapa Baru Sekarang Koar-koar?

Bersama berkas itu, Puput sudah melaporkan Doddy Sudrajat ke Polda Metro Jaya dengan pasal penelantaran serta pencemaran nama baik dan fitnah.

Hal ini dilakukan sebab ia merasa sakit hati karena dituding hamil duluan saat menikah oleh Doddy Sudrajat.

Jika terbukti bersalah, maka Doddy Sudrajat akan terancam hukuman 5 tahun penjara. (Tiara Rosana)