Gawat! Imbas Kolaborasi dengan Starbucks, NCT Ramai-ramai Di-Unfollow Penggemar

Pop.matamata.com - Para penggemar K-Pop di seluruh dunia tengah ikut menyoroti aksi penyerangan Israel ke Palestina.

Sebagai bentuk dukungan, banyak penggemar K-Pop yang tidak segan melakukan boikot bila ada idola mereka yang diketahui melakukan kolaborasi dengan brand yang mendukung Israel atau Zionis.

Salah satu kolaborasi artis Korea yang dengan brand yang mendukung Zionis adalah NCT dengan Starbucks.

Sejak diumumkan kolaborasi ini, sebenarnya banyak penggemar NCT yang memprotes pembatalan kolaborasi.

Perbesar

 

Namun, nampaknya SM Entertainment selaku agensi yang menaungi NCT tidak mengambil tindakan apapun.

Akibatnya, banyak penggemar yang meng-unfollow sosial media dari boy group NCT beserta Instagram pribadi para anggotanya.

Terpantau dari data Social Blade, akun Instagram NCT kehilangan 674.370 follower dalam 30 hari.

Sementara NCT127, NCT Dream, dan WayV masing-masing kehilangan 629.670, 633.210, dan 455.340 follower.

Tak hanya grup, para anggota NCT pun tercatat juga kehilangan follower di Instagram.

Baca Juga: Konser NCT Dream di GBK akan Berlangsung pada 18 Mei 2024, Ini Harga Tiketnya

Perbesar

 

Meski sang leader, Taeyong sempat ikut mengomentari soal kolaborasi itu di Insta Story pada 29 Mei 2024, namun dia juga mengalami kehilangan 679.813 follower. 

NCT adalah sebuah grup vokal pria asal Korea Selatan yang dibentuk oleh SM Entertainment.

Diperkenalkan pada Januari 2016, grup tersebut saat ini terdiri dari 26 anggota yang terbagi menjadi enam sub-unit berbeda, yaitu NCT U, NCT 127, NCT Dream, NCT WayV, NCT DoJaeJung, dan NCT Wish.