Pop.matamata.com - Sutradara Sony F Rimba menggandeng PH Binasol Pictures mengangkat tragedi di Kota Makassar menjadi sebuah film layar lebar.
Tragedi pembantaian 1 keluarga yang membuat nyawa 7 orang melayang yang terjadi di sebuah rumah di kawasan Karunrung, Kecamatan Rappocini, Makassar, itu akhirnya filmnya lulus sensor dan siap tayang pada November 2024.
"Peristiwanya sekitar pukul 10.00 WIB, setelah terjadi tragedi, rumah tersebut dikabarkan dihuni makhluk gaib. Ada banyak cerita mistis yang berkembang mengenai rumah tersebut dari sopir taksi yang diminta hantu di rumah tersebut untuk pergi ke sebuah tempat. Ada juga tukang sayur yang merasa melayani seorang perempuan di rumah tersebut padahal rumah itu kan kosong," tutur Sony F Rimba, Selasa (13/8/2024).
Sony mengatakan dirinya merasa tertantang mengangkat kisah tersebut menjadi film karena tragedi Karunrung ini viral di jagat maya.
Warga yang berada di sekitar rumah bekas pembantaian tersebut mengaku mengalami teror yang berbeda-beda.
"Karunrung ini viral di Makassar jadi saya tertantang untuk memproduksi dengan tim Jakarta kolaborasi tim Makassar. Beruntung dengan aktor Cahya Ari Nagara sebagai Uli pimpinan komplotan pembunuh," jelas Sony.
Sementara itu dari sisi produser, Basuni LMJ dari PH Binasol menggarisbawahi penyesalan dari para pelaku yang sudah menjalani hukuman badan.
"Film ini mengedepankan pesan stop kekerasan dan waspada terus akan tindak kekerasan yang bakal terjadi pada siapapun. Tragedi Karunrung menjadi noktah merah dan jangan sampai terjadi lagi," ucap Basuni LMJ yang juga telah memproduksi film lainnya berjudul 'Mappettuada Terakhirku'.
Tak hanya soal ide ceritanya yang menarik, poster film tersebut juga memantik pujian jurnalis senior sinema dan para filmcritic yang mengadang-gadang akan raih banyak penonton karena faktor curiosity (keingintahuan) di kota AngingMammiri Makassar dan nasional.
Basuni berharap pihak ekhibitors setelah menerima kode sensor film STLS R13 dapat menayangkan di November mendatang sebagai momentum sikap kesatria dari Uli pelaku yang mau bertanggung jawab dan menyesali perbuatannya dan tentu saja ini menjadi pembelajaran kita semua.
Baca Juga
Film ini lolos sensor dengan No STLS; 29158/R13/J1/P1.N/08.2029/2024 untuk film Karunrung 1995 (Dendam Arwah Karunrung) dari PT. Bina Auto Solusi berdurasi 84 menit layar lebar raih kategori Remaja untuk 13 tahun ke atas per 12 Agustus 2024.
Yuk nonton film 'Karunrung 1995' agar tetap waspada dan stop kekerasan.
Berita Terkait
-
Acha Septriasa Merasa Sulit dan Ragu, Perankan Seorang Mualaf
-
Bukan Sekadar Horor, Tumbal Darah Jadi Refleksi tentang Pengorbanan dan Kemanusiaan
-
Sering jadi Dukun! Atiqah Hasiholan Dilanda Cemas, usai Syuting Film 'Sosok Ketiga: Lintrik'
-
Resmi Tayang Hari Ini, 'Air Mata di Ujung Sajadah 2' Siap Hadirkan Kisah Dua Kali Lebih Menyayat Hati
-
Resmi Tayang Hari Ini! Horor-Action Tumbal Darah dari Sutradara Qodrat Janjikan Teror Ngilu yang Berbeda
Terpopuler
-
Sering jadi Dukun! Atiqah Hasiholan Dilanda Cemas, usai Syuting Film 'Sosok Ketiga: Lintrik'
-
Dalami Karakter di Film 'Ozora', Chicco Jerikho Rasakan Emosi dan Empati
-
Sudah Berhijrah! Celine Evangelista Sempat Ragu Tayangkan Film 'Danyang Wingit Jumat Kliwon'
-
Tragis! Gegara Adiknya Tewas Kecelakaan, Adhisty Zara Terlibat Kisah Dramatis
-
Menegangkan! Gegara Pohon Beringin, Sara Fajira Kesurupan saat Syuting Film 'Maju Serem Mundur Horor'
Terkini
-
Suami Lakukan Banding Perceraian, Ratu Meta Geram Sang Buah Hati Ditelantarkan: Anak-anak Bukan Tikus
-
Acha Septriasa Merasa Sulit dan Ragu, Perankan Seorang Mualaf
-
Doddy Irawan Bangga! 'Rempeyek Yekiko' Produksinya, jadi Langganan Artis hingga Menteri
-
Kampanyekan Anti Narkoba, Raffi Ahmad Prihatin Kasus Ammar Zoni
-
Wujudkan Persatuan di Indonesia, Olga Lydia akan Gelar Festival 'Band Berani Beda'