Pop.matamata.com - Tahun ini, produser Peter Taslim ingin terus berkarya dengan menghasilkan sejumlah karya film.
Lewat PH Dewa Film Production ia ingin mengemas sebuah film drama keluarga.
"Saya termotivasi ingin punya warisan atau legacy di industri perfilman Indonesia dengan menulis dan memproduksi lebih banyak lagi drama keluarga Indonesia, dimulai dari layar lebar, series di OTT sampai FTV di TV swasta yang bisa di terima dan melekat di hati penonton masyarakat Indonesia," tutur Peter Taslim, Rabu (29/5/2024).
Peter mengatakan dirinya tak hanya mendidik tapi juga punya pesan moral cinta kasih dalam film yang akan digarapnya.
Film Indonesia bisa juga bersaing dengan perfilman Asia lainnya, dimana Film Action Indonesia pernah berjaya pada tahun 2012 dari film 'The Raid' yang mana para aktor film tersebut Joe Taslim dan Iko Uwais, Yayan Ruhiyan sudah dilirik oleh perfilman Hollywood, Peter percaya Indonesia juga bisa melahirkan aktor hebat di film drama nantinya.
Film berjudul 'Lagu Cinta Untuk Mama' ini menggandeng director cukup kawakan di film drama, Hastobroto (Setengah Hati atau Kejar Mimpi Gaspol) dan aktor berkarisma seperti Jenny Zhang dan Rizky Hanggono, juga seorang aktor cilik pendatang baru bertalenta Afsheena Zerina Sofialdin (seorang ventriloquist), juga Raissa Anggiani (penyanyi lagu Kau Rumahku) dan Niluh Jelantik (senator Bali, aktivis), Sheena, Raissa dan Niluh perdana di Film yang mana mereka sangat antusias dengan cerita film ini.
"Kami bertemu dengan mbok Niluh Jelantik dan Raissa Anggiani berdiskusi mengenai cerita film ini bagaimana seorang ibu berjuang melahirkan anak dan berjuang membesarkan hingga ada konflik yg membuat dia harus terpisah dengan anaknya (Kayla ). Ketika kami bercerita ke mbok Niluh, beliau setuju karena film Indonesia jarang mengangkat film keluarga dan dibanjiri dengan film-film horror," tambahnya.
Film berjudul 'Lagu Cinta Untuk Mama' menceritakan seorang wanita yang berjuang melahirkan anaknya yang tidak di akui oleh keluarga calon suaminya karena latar belakang Indira adalah seorang penyanyi cafe yang tidak jelas latar belakang keluarganya.
Ketika anaknya sudah besar, keluarga calon suaminya yang kaya raya ingin merebut anaknya yang awal ketika Indira hamil disuruh gugurkan oleh calon ibu mertuanya.
Konflik drama keluarga yang biasa terjadi di kehidupan sosial di Indonesia ataupun di setiap negara.
"Rencana syuting di Denpasar, Bali, dimulai pada 20 Juni 2024, selama 13 hari," tandas Hasto Broto.
Berita Terkait
-
Resmi Tayang Hari Ini, 'Air Mata di Ujung Sajadah 2' Siap Hadirkan Kisah Dua Kali Lebih Menyayat Hati
-
Resmi Tayang Hari Ini! Horor-Action Tumbal Darah dari Sutradara Qodrat Janjikan Teror Ngilu yang Berbeda
-
Dalami Karakter di Film 'Ozora', Chicco Jerikho Rasakan Emosi dan Empati
-
Didukung Kemenekraf, JAFF Content Market Umumkan Lineup Kreator untuk Perkuat Ekosistem Kreatif Nasional
-
Sudah Berhijrah! Celine Evangelista Sempat Ragu Tayangkan Film 'Danyang Wingit Jumat Kliwon'
Terpopuler
-
Usai Alami KDRT! Demi Hidupi Sang Buah Hati, Ratu Meta Rela Jualan Rempeyek
-
Jadi Produser di film 'Tumbal Darah', Prilly Latuconsina Merasa Tersindir
-
Jadi Korban KDRT, Ratu Meta Geram Suami Tak Kunjung Ditahan: Sudah Tersangka
-
Syuting Film 'Riba' di Yogyakarta, Klaten dan Sukabumi, Fanny Ghassani dan Ibrahim Risyad Hadapi Tantangan Berat
-
Keren! Saskia Chadwick dan Fadi Alaydrus, jadi Pasangan Romantis di Film 'Tak Kenal Maka Taaruf'
Terkini
-
Dalami Karakter di Film 'Ozora', Chicco Jerikho Rasakan Emosi dan Empati
-
Sudah Berhijrah! Celine Evangelista Sempat Ragu Tayangkan Film 'Danyang Wingit Jumat Kliwon'
-
Tragis! Gegara Adiknya Tewas Kecelakaan, Adhisty Zara Terlibat Kisah Dramatis
-
Menegangkan! Gegara Pohon Beringin, Sara Fajira Kesurupan saat Syuting Film 'Maju Serem Mundur Horor'
-
Peringati Hari Ekraf Nasional 2025, Irene Umar Gandeng Gekrafs Naraya Berkreasi Seni