Mia Taksaka | MataMata.com
Kate Middleton dan Pangeran William. (instagram/@princeandprincessofwales)

Pop.matamata.com - Terkait sakit kankernya Kate Middleton hingga kini masih menjadi perbincangan publik internasional.

Istri Pangeran William ini buka suara usai didiagnosis mengidap kanker dan telah melakukan operasi.

Tak hanya itu, kabar lainnya tak enak juga muncul dari keluarganya besarnya.

Sang ibunda Kate Middleton disebut terlilit utang hingga mencapai sekitar 260 ribu poundsterling atau sekitar Rp 5,2 miliar (1 pound=Rp 20.078).

Ibu mertua Pangeran William, Carole, putus asa setelah berusaha mengatasi masalah dan melindungi kabar itu agar tidak mengganggu Kate Middleton yang tengah fokus dalam penyembuhan kanker dengan pengobatan kemoterapi preventif.

"Carole mati-matian untuk membuat Catherine tetap fokus pada pemulihannya," kata seorang sumber kepada Us Weekly, Kamis (4/4/2024) lalu.

Kate Middleton. (instagram@princeandprincessofwales)

Ayah Kate Middleton, Michael Middleton, menghadapi permasalahan utang yang serius.

Sebelumnya dituliskan oleh The Times UK dikutip oleh US Weekly mertua Pangeran William itu tak bisa membayar utang bisnis mereka yang menumpuk hingga mencapai angka Rp5,2 miliar.

"Ini adalah saat yang sangat mengkhawatirkan bagi keluarga Kate, tetapi mereka tidak mencari bantuan apa pun dari anak-anak mereka dan tidak ingin anak-anak mereka khawatir," tambah sang sumber.

Pengamat kerajaan, Afua Hagan, mengatakan ibunda akan melakukan apa pun agar Princess of Wales tidak stres karena masalah kesehatan dan keluarga.

"Saat ini adalah saat yang menegangkan dan dia akan berusaha sekuat tenaga untuk melindungi putrinya dari hal ini," ucap Afua Hagan.

Profil Kate Middleton (instagram/@princeandprincessofwales)

Putri Catherine yang sangat dekat dengan kedua orang tuanya mengatakan melihat kondisi kesehatan Kate, dirinya sangat dilarang bicara soal bisnis kepadanya.

"Catherine dan orang tuanya sangatlah dekat dan mereka selalu saling menghubungi, tapi perbincangan soal bisnis ini dilarang karena Catherine perlu fokus pada kesehatannya," ucap sumber itu.

Dilaporkan The Times UK, bisnis orang tua Kate Middleton, The Party Pieces Company tak bisa menanggung biaya kebangkrutan perusahaannya sebesar 260 ribu poundsterling.

Bahkan mereka harus menanggungnya setelah masuk dalam daftar pailit pada Juni 2023 dengan utang lebih dari 2,5 juta poundsterling.

Kini, Kate Middleton sudah berada di rumah untuk pemulihan usai menjalani operasi perut di sebuah klinik London.

Selama dua sampai tiga bulan ke depan, ia diwajibkan untuk istirahat.

Dilansir dari Daily Express Inggris, di tengah masa pemulihan istri Pangeran Harry itu disebut sudah kembali bekerja dari tempat tidur.

Seorang sumber Istana Kensington mengklaim bahwa Putri Wales kembali bekerja dari tempat tidurnya di Adelaide Cottage di perkebunan Windsro.

"Kate Middleton bersiap untuk kembali ke tugas publik menjelang Paskah. Dia sudah merencanakan berbagai pertemuan dan berbicara dengan timnya," kata sumber tersebut.

Tapi pihak Istana Kensington menyatakan bahwa kerajaan tidak akan memberikan pekerjaan kepada Kate Middleton sampai dia pulih sepenuhnya.

Meski alasan operasi tersebut tidak diungkapkan, tapi seorang sumber kerajaan mengatakan operasi tersebut merupakan upaya yang serius.

Tapi operasinya namun tidak terkait dengan kanker.

Pangeran William dan Kate Middleton. (instagram/@princeandprincessofwales)

Tim terkait dari Kate Middleton pun tidak mengetahui operasi yang dijalani karena ia dan suaminya ingin privasi.

Ketiga anak pasangan tersebut, Pangeran George (10 tahun), Putri Charlotte (8 tahun), dan Pangeran Louis (5 tahun), tidak mengunjungi ibu mereka di Klinik London tetapi diyakini melakukan FaceTime dengannya selama menginap.

"Mereka tidak ingin anak-anaknya merasa khawatir karena mencegah kekhawatiran dan ingin melindungi anak-anak mereka," tambah seorang sumber.

Awal pekan ini, juru bicara Istana Kensington mengatakan pemulihan Kate Middleton berlangsung baik.

"Keluarga Wales terus bersyukur atas ucapan selamat yang mereka terima dari seluruh dunia," tutupnya.