Meiko Chan | MataMata.com
Leon Dozan resmi jadi tersangka penganiayaan terhadap Rinoa Aurora

Pop.matamata.com - Aktor Leon Dozan mendadak menjadi sorotan publik usai video dan foto penganiayaan kepada kekasihnya, Rinoa Aurora viral di media sosial.

Ibunda Rinoa Aurora, Yuliana Asaad mengungkapkan bahwa Leon Dozan tidak hanya sekali melakukan kekerasan kepada putrinya.

Pada akhir Oktober 2023, Leon sempat menganiaya Rinoa. Namun saat itu ia dimaafkan dengan syarat tidak akan mengulanginya lagi.

Leon Dozan juga memohon Rinoa tidak melaporkannya ke polisi dengan dalih kedua orangtuanya sudah tua dan sakit-sakitan.

"Masih dimaafkan sama Noa dengan catatan tidak akan mengulangi lagi karena Leon bilang minta maaf karena mamanya, Betharia Sonata sama papanya, Willy Dozan sudah tua dan sakit-sakitan. Jadi tolong Noa jangan dilaporin. Tolong dihapus videonya, jangan diviralkan," ungkap Yuliana Asaad, dikutip dari YouTube STARPRO Indonesia, Jumat (17/11/2023).

Rinoa Aurora Senduk (Instagram/@rinoaaurora)

Sampai akhirnya, Rinoa Aurora kembali menghubungi ibunya pada awal November 2023. Leon Dozan teryata kembali menganiaya Rinoa hingga babak belur.

Namun kali ini, Rinoa bertindak tegas dengan melaporkan Leon Dozan ke polisi.

Putra Betharia Sonata dan Willy Dozan ini akhirnya berhasil diringkus polisi di kediamannya di Cirende, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Kamis (16/11/2023) pukul 22.00 WIB.

Kekinian, Leon Dozan telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan pihak kepolisian atas kasus penganiayaan.

Leon Dozan resmi jadi tersangka penganiayaan terhadap Rinoa Aurora

"Terhadap tersangka, kami menerapkan pasal 351 KUHP atau penganiayaan dan terhitung mulai hari ini kami menetapkan tersangka, dan melakukan penahanan terhadap tersangka," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo saat jumpa pers, Jumat (17/11/2023).

Kombes Susatyo juga mengungkap bahwa Leon Dozan telah melakukan penganiayaan sebanyak dua kali kepada Rinoa di tempat yang berbeda.

"Kekerasan itu sebenarnya telah dilakukan dua kali. Pertama pada tanggal 30 September 2023, TKP-nya adalah Mall Cinere. Yang kedua adalah pada tanggal 7 November 2023, TKP-nya adalah kediaman korban di Jalan Biak, Gambir," beber Kombes Susatyo.

Dijelaskan Kombes Susatyo, motif penganiayaan Leon Dozan terhadap kekasihnya adalah karena faktor cemburu.

"Ada perasaan cemburu akibat melihat chat sehingga tersangka melakukan penganiayan kekerasan terhadap korban," kata Kombes Susatyo.(*)