Pop.matamata.com - Menjelang Pemilu 2024, banyak artis yang memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Cinta Laura mengaku bahwa dirinya pernah ditawari untuk masuk ke partai politik.
Namun Cinta Laura memutuskan untuk menolaknya. Ia juga menilai terkait adanya oknum politisi boneka yang membuat dirinya kurang sreg. Oknum politisi tersebut terlihat pintar dan berpikiran terbuka sehingga selaras dengan pemikiran anak muda.
Meski begitu, menurut Cinta Laura, eksekusi di lapangan terlihat berbeda dan mereka nampak seperti "puppets". Cinta Laura menyampaikan pandangan tentang politik di Indonesia saat ditanya oleh influencer, Cania Citta dalam acara Q&A beberapa waktu yang lalu.
Pertama-tama, Cinta Laura menegaskan bahwa ia tidak menutup kemungkinan bergabung ke partai politik suatu saat nanti. “Never saya never (jangan pernah katakan tidak akan pernah),” kata Cinta Laura. “Tentunya mungkin suatu hari nanti aku masuk ke politik dan menjadi politisi. I don’t know, I don’t wanna say never (aku tidak tahu, aku tidak mau bilang tidak akan pernah),” sambungnya dikutip dari akun TikTok @qadeeta.
Kendati demikian, aktris cantik ini masih belum berminat untuk terjun ke dunia politik. Pasalnya, ia tidak mau menjadi orang yang bermuka dua atau munafik.
“Cuma, untuk sekarang, salah satu filosofi hidup aku adalah aku berusaha sebaik mungkin untuk tidak menjadi seseorang yang munafik,” ujarnya. Dilansir dari Hops.ID, Cinta Laura mengaku sudah sering kecewa kepada para politisi Indonesia yang cenderung bermuka dua. Pasalnya, para politisi ini memiliki pemikiran serta sikap yang berbeda antara di privat dan di publik.
Menurutnya, ada beberapa politisi yang sebenarnya memiliki pemikiran cerdas dan terbuka serta nilai-nilai yang sejalan dengan anak muda zaman sekarang.
Sayangnya, pemikiran dan nilai-nilai ini tidak ditunjukkan secara publik. Cinta Laura mencurigai bahwa para politisi ini hanyalah boneka sehingga tak bisa benar-benar menunjukkan sikap politik secara jujur di muka publik.
“Aku udah sering merasa kecewa dengan sosok-sosok politik yang aku lihat di luar sana karena kalau kita berbincang dengan mereka secara langsung kerasa banget mereka intelligent, open-minded, punya values yang sangat setara dengan pemikiran anak muda zaman sekarang,” kata Cinta Laura.
“Tapi pada eksekusinya, apa yang mereka katakan secara private dengan apa yang terjadi secara publik ternyata jauh berbeda. Dan dari situ aku sadar oh ternyata mungkin banyak dari mereka adalah puppets,” lanjutnya. (Hops.ID)
Baca Juga
Berita Terkait
-
Doddy Irawan Bangga! 'Rempeyek Yekiko' Produksinya, jadi Langganan Artis hingga Menteri
-
Ammar Zoni Masih Jalani Hukuman di Lapas Cipinang, Kasus Tambahan Bukan Temuan Baru
-
Pemerintah Tegaskan Netral dalam Konflik Internal PPP
-
Prabowo Tekankan Percepatan Program, Regulasi Tak Boleh Jadi Hambatan
-
Jerman Harap Perjanjian Dagang RI-Uni Eropa Jadi Model Global
Terpopuler
-
Sudah Berhijrah! Celine Evangelista Sempat Ragu Tayangkan Film 'Danyang Wingit Jumat Kliwon'
-
Tragis! Gegara Adiknya Tewas Kecelakaan, Adhisty Zara Terlibat Kisah Dramatis
-
Menegangkan! Gegara Pohon Beringin, Sara Fajira Kesurupan saat Syuting Film 'Maju Serem Mundur Horor'
-
Peringati Hari Ekraf Nasional 2025, Irene Umar Gandeng Gekrafs Naraya Berkreasi Seni
-
Usai Alami KDRT! Demi Hidupi Sang Buah Hati, Ratu Meta Rela Jualan Rempeyek
Terkini
-
Doddy Irawan Bangga! 'Rempeyek Yekiko' Produksinya, jadi Langganan Artis hingga Menteri
-
Kampanyekan Anti Narkoba, Raffi Ahmad Prihatin Kasus Ammar Zoni
-
Wujudkan Persatuan di Indonesia, Olga Lydia akan Gelar Festival 'Band Berani Beda'
-
Sering jadi Dukun! Atiqah Hasiholan Dilanda Cemas, usai Syuting Film 'Sosok Ketiga: Lintrik'
-
Dalami Karakter di Film 'Ozora', Chicco Jerikho Rasakan Emosi dan Empati