Rezza Rachmanta | MataMata.com
Poin Klarifikasi Rendy Kjaernett. (Instagram/rendykjaernett1)

Pop.matamata.com - Rendy Kjaernett baru-baru ini mengungkap bahwa ia berada di titik terendah ketika dicap sebagai "public enemy" atau "musuh publik". Ia mengklaim akan memperbaiki semua usai menyadari kesalahannya. Pada postingan video teranyar, Rendy bakal mengubah bentuk tato pada punggungnya.

Perlu diketahui, tato di punggung Rendy Kjaernett bergambar wajah Syahnaz Sadiqah. Kabar perselingkuhan Rendy Kjaernett dan Syahnaz Sadiqah dibongkar oleh Lady Nayoan pada bulan lalu. Ketika chat mesra serta curhatan Lady Nayoan viral, semua mata lantas tertuju ke Syahnaz dan Rendy.

Pada saat itu, Rendy Kjaernett merasa bahwa dirinya menjadi "public enemy" nomor satu. Pernyataan ini disampaikan oleh Rendy saat ia berbincang dengan seniman tato Hendric Shinigami.

"Kalau kemarin gelap ya gelap. Gue lebih ke 'oh gila nih ini paling parah'. Ini adalah titik paling bawah. Semua orang nge-judge kita. Gue jadi public enemy number one," kata Rendy Kjaernett dikutip dari channel YouTube Hendric Shinigami pada Rabu (12/07/2023).

Aktor FTV tersebut mengungkap bahwa ia ingin memperbaiki semua karena memikirkan masa depan anak-anak. "Ya mungkin ini yang gue rasain. Elu harus inget anak-anak. Kalau gue nggak bisa ngasih contoh yang baik nanti gimana," sambung Rendy.

Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett (Instagram/@syahnazs/@rendykjaernett1)

Sebelumnya, Rendy Kjaernett mengunggah momen ketika ia meminta maaf ke anak-anaknya. Rendy Kjaernett sendiri mengaku bahwa keputusan mengabadikan wajah Syahnaz di punggung adalah inisiatifnya sendiri.

Meski begitu, ia terekam pernah meminta maaf kepada sang buah hati usai sadar melakukan kesalahan.

"Maafin papa ya. Aku telah menghancurkan kebahagiaan kalian. Tapi aku berjanji akan memperbaiki itu selamanya untuk kalian. Terutama ibumu. Aku akan perbaiki semuanya," kata Rendy Kjaernett beberapa waktu lalu.

Meski sudah meminta maaf, cuplikan video viral curhatan Rendy Kjaernett di TikTok ramai memperoleh hujatan netizen.