Dr. Nelly, S.Kom., M.M, Rektor Binus University di Kampus Binus University dan Lainnya. (ist)
Pop.matamata.com - Sebagai pelopor program pembelajaran kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI) di Indonesia yang telah berjalan lebih dari dua tahun, Binus University terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi yang dekat dengan AI serta mencetak talenta digital berkualitas.
Sebagai Perguruan Tinggi di Indonesia berkelas dunia yang terus berinovasi, Binus University telah menerapkan metode pembelajaran berbasis AI yang memungkinkan pengalaman belajar lebih adaptif, personal dan efektif.
"Kami percaya bahwa kecerdasan buatan adalah bagian penting dari masa depan dan Binus University telah menerapkan metode pembelajaran berbasis AI, diharapkan hal tersebut dapat mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan global," tutur Dr. Nelly, S.Kom., M.M, Rektor Binus University di Kampus Binus University, Kemanggisan, Jakarta Barat, Senin (17/3/2025).
BINUS University bersama dengan Microsoft juga menghadirkan program elevAIte Indonesia.
Program kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan literasi kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.
Program ini juga sebagai bentuk komitmen dan peran BINUS University membina dan memberdayakan masyarakat dalam mencetak talenta-talenta digital yang siap menghadapi tantangan digital di masa depan.
"Institusi pendidikan memiliki peranan besar untuk menggerakan ekonomi AI baru di Indonesia, dengan kemampuannya dalam membimbing generasi yang siap menghadapi era baru AI. Melalui kolaborasi kami dengan BINUS University di elevAIte Indonesia. Kami berharap dapat menyediakan kurikulum yang inklusif dan pelatihan yang relevan memastikan bahwa AI bukan hanya untuk mereka yang memiliki latar belakang teknologi, tetapi juga untuk semua individu yang ingin berkontribusi dalam ekonomi digital ini," kata Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia.