Gogon. (ist)
Nova menjelaskan utang tersebut berasal dari rentenir dan bunganya sangat tinggi, bahkan melebihi bunga bank.
Pinjaman Rp1 miliar telah membengkak menjadi lebih dari Rp2 miliar karena bunga yang mencekik.
"Akhirnya kita ngomongin secara kekeluargaan (dengan rentenir), 'masa namanya kayak gitu, kalau mau ke ranah hukum ya hukum. Namanya rentenir itu kan 'nekak gulu,' (mencekik leher), njeratlah bunganya. Ya udah mending dijual aja (rumahnya)," ucap Nova.
Meskipun banyak pihak yang telah menawar rumah Gogon, hingga saat ini belum ada kesepakatan pembelian.
Keluarga Gogon berharap dapat segera menyelesaikan masalah utang dan menjual rumah tersebut agar terbebas dari beban finansial.
Meskipun banyak pihak yang telah menawar rumah mendiang, namun hingga saat ini belum ada kesepakatan pembelian.
Keluarga Gogon berharap dapat segera menyelesaikan masalah utang dan menjual rumah tersebut agar terbebas dari beban finansial.