Suami Penyanyi Dangdut Neng Wirdha, Zecky Alatas Kaget Perolehan Suaranya di DPD Merosot Drastis

Zecky Alatas mengaku bingung suaranya bukannya bertambah malah merosot sehingga penurunannya itu seperti disulap.

Trisno | MataMata.com
Senin, 11 Maret 2024 | 13:29 WIB
Wirdha Sylviana dan Zecky Alatas saat kampanye di Pemilu 2024 (Instagram)

Wirdha Sylviana dan Zecky Alatas saat kampanye di Pemilu 2024 (Instagram)

Pop.matamata.com - Zecky Alatas atau akrab disapa Bang Zeck ikut berkompetisi di pemilihan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah atau DPD untuk wilayah DKI Jakarta.

Namun, setelah dilihat hasilnya, suami penyanyi dangdut Wirdha Sylvina atau akrab disapa Neng Wirdha itu mengaku kaget suara yang diperoleh awalnya cukup tinggi namun tiba-tiba saja turun drastis saat melihat data di Sirekap milik Komisi Pemilihan Umum atau KPU.

Menantu Elvy Sukaesih ini mengaku bingung suaranya bukannya bertambah malah merosot sehingga penurunannya itu seperti disulap.

“Entah bagaimana Sirekap berhenti mulai dari situ adanya perubahan turun drastis karena itu sangat membingungkan yang ada harusnya naik terus bukan malah sebaliknya menurut saya ini dugaan penghitungan bimsalabim,” kata Bang Zeck saat dihubungi media di Jakarta, Senin (11/3/2024).

Meski demikian, Bang Zeck masih optimistis dirinya bisa lolos mewakili DKI Jakarta. Dia sudah bertekad akan memperjuangkan aspirasi warga Jakarta.

Wirdha Sylviana dan Zecky Alatas saat kampanye di Pemilu 2024 (Instagram)
Wirdha Sylviana dan Zecky Alatas saat kampanye di Pemilu 2024 (Instagram)

 

“Waktu saya kampanye atau sosialisasi banyak warga gak mengerti apa itu DPD RI dan dari partai apa. Jadi memang selama ini banyak warga yang tidak mengerti dan tidak paham adanya DPD RI untuk mewakili aspirasi warga Jakarta,” ujar Bang Zeck.

Bang Zeck menduga adanya pelanggaran pidana dalam perhitungan suara. Dia berharap Badan Pengawas Pemilu atau Banwaslu bisa menindak caleg yang melanggar sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum atau PKPU.

“Adanya dugaan caleg jadi timses salah satu capres dan caleg tandem dengan partai dan kampanye. Banner caleg DPD dengan capres atau caleg partai itu semuakan tidak diperbolehkan dengan kampanye atau sosialisasi caleg partai itu banyak sekali ditemukan, tapi apa itu semua tidak ada tindakan sangsi atau apapun dari Bawaslu. Masa harus ada yang melaporkan dulu baru bergerak,” sesal dia.

Meskipun nantinya kalah di Pemilu 2024, Bang Zeck merasa tetap terhormat karena dirinya tidak menyuap warga atau bagi-bagi amplop atau minyak goreng agar warga memilihnya.

Baca Juga: Belum Menemukan Titik Terang, Motif Pelaku Kematian Anak Tamara Tyasmara Dipertanyakan

“Alhamdulillah warga yang telah memberikan suaranya atau pilihan dengan saya karena ingin adanya perubahan dan keadilan dan juga mungkin karena suka dengan profile. Saya sampaikan kepada warga adalah visi misi 5 tahun ke depan,” ujar Bang Zeck.

Wirdha Sylviana dan Zecky Alatas saat kampanye di Pemilu 2024 (Instagram)
Wirdha Sylviana dan Zecky Alatas saat kampanye di Pemilu 2024 (Instagram)

 

Bang Zeck sampai saat ini belum punya rencana untuk bergabung dengan partai. Jika ada kesempatan, dia pun siap maju di Pilkada DKI Jakarta jika disediakan tempat bagi calon gubernur independen.

“Insha Allah saya bersedia maju untuk berkonstetasi sebagai anak bangsa dan juga untuk warga Jakarta yang menginginkan adanya seorang pemimpin yang independen bertugas dan juga bekerja untuk semua kepentingan warga Jakarta tanpa adanya diskriminasi,” katanya lagi.

Kemudian, Bang Zeck menyampaikan pesan bagi warga Jakarta apabila ada aspirasi yang ingin diperjuangkan dan perlu bantuan hukum bisa menghubunginya.

“Kebersamaan saya dengan warga Jakarta tetap terjalin dengan baik, dan apa lagi dengan pendukung saya yang betul-betul loyal dan militan tanpa di iming-imingi sembako,minyak goreng dan amplop mereka tetap mendukung,setia dan mensuport saya,” tutup dia. (*)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI