Via Vallen Diduga Blokir Kontak Ibu Karena Hal Ini, 3 Bulan Cuek-Cuekan?

Pop.matamata.com - Keluarga Via Vallen menjadi sorotan usai pedangdut ini curhat sempat dimusuhi oleh adik-adiknya lantaran tidak memberi jatah bulanan.

Meski mengaku bila pengalaman tersebut terjadi di masa lalu, namun hubungan Via Vallen dan keluarganya tetap menjadi buah bibir.

Seolah ingin menepis tudingan miring terhadap keluarganya, Via Vallen baru-baru ini mengumbar chat Whatsapp miliknya. Ia juga tidak ragu memperlihatkan chat bersama keluarganya, mulai dari suami, ibu hingga adiknya, Mella Rosa.

Via memperlihatkan siapa saja orang yang baru saja ia hubungi dan menghubunginya via chat. Pada daftar teratas, terdapat 3 chat yang disematkan olehnya.

Perbesar

Ketiganya adalah suami, ayah, dan juga ibunya. Via terlihat menutup chat dari kedua orang tuanya namun memperlihatkan chat dari suami.

Namun, yang menjadi sorotan adalah chat dari kontak sang ibu yang terlihat berbeda. Kontak dengan nama Mommy dan dilengkapi emotikon hati putih ini bukan berisi pesan masuk atau pesan terkirim.

Justru terdapat tulisan You dan Contact yang berusaha ditutupi. Tulisan ini mirip dengan 'You blocked this contact' yang artinya kontak telah diblokir.

Alhasil muncul dugaan bila Via Vallen blokir kontak ibunya. Terlebih keduanya terakhir bertukar pesan pada 25 September 2022 yang artinya sudah hampir 3 bulan lalu.

Lebih lanjut, dalam sesi tanya jawab ini Via Vallen juga berani menunjukkan chat terakhirnya dengan sang ibu.

Perbesar

Rupanya komunikasi terakhir keduanya membahas mengenai Via Vallen yang berpamitan dan sang ibu yang mengingatkannya agar memberi sesuatu pada Diana.

Baca Juga: Tiba-tiba Masuk Dapur, Verrell Bramasta Syok Didatangi Wanita: Katanya Dia Hamil Anakku

Ada pula chat dari Ibunya yang meminta Via Vallen untuk membayar lampu.

Via Vallen  juga tak menutupi tanggal chat yang diketahui dilakukan pada bulan September tersebut.

Alhasil publik pun semakin penasaran dengan hubungan Via Vallen dan sang ibu usai melihat unggahan yang dibagikan.