Mia Taksaka | MataMata.com
Rucky Markiano. (ist)

Pop.matamata.com - Tak hanya sibuk di dunia musik Tanah Air, musisi Rucky Markiano juga ternyata punya berbagai macam bisnis mulai dari bisnis kopi, podcast, hingga sekolah pengusaha dan BisnisArtis.com.

Pelantun 'Garuda Bangkit' ini membuka coffea shop dengan konsep kekinian atau milenial sesuai dengan gaya hidup generasi muda saat ini yang simpel namun berkelas.

"Pada awalnya saya bisnis kopi itu gara-garanya sakit maag akut sampai masuk UGD di RSPI dan di RS Veteran Bintaro, berawal dari asam lambung itu saya bisnis kopi karena sebenarnya kopi asli itu sehat banget," ucap Rucky Markiano, saat ditemui di Cafe Kopiku.net di Blok M Square, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Tak main-main bukan sekedar bisnis sampingan, justru bassist dari band 'Kolken' ini menggelutinya dengan serius dan membuat cafe kopi miliknya memiliki banyak pelanggan dan berkembang pesat.

"Kalau malam ramai buat nongkrong atau kongkownya anak-anak muda, di cafe kopi saya ini tak hanya jual kopi tapi ada juga dimsum, burger, kentang goreng dan lain sebagainya," papar Rucky Markiano.

Segelas Kopiku.net. (ist)

Pelantun 'Akankah Ada Cinta di Antara Kita?' ini mengatakan kopinya memiliki citra rasa yang tinggi dan aroma yang khas sehingga banyak digemari semua kalangan dari generasi Gen Z hingga orang dewasa dan orang tua.

"Kopi di sini sangat spesial karena pakai kopi biji asli dan juga diroasting di sini, jadi biji kopinya nggak dicampur-campur, kopi asli itu sama dengan rempa-rempah menyegarkan," tegasnya.

Rucky juga menjelaskan jika kopinya itu didatangkan secara spesial dari petani di Jawa.

"Kopinya itu spesial banget jenisnya semisal ada kopi robusta yang ditanam di ketinggian sedang, nah kalau arabika itu di tanam di ketinggian paling tinggi di kawasan pegunungan, kalau robusta rasanya agak pahit, nah kalau arabika agak asam," papar Rucky Markiano.

Menurut Rucky Markiano, bagi pecinta atau penikmat kopi, jika kopi itu memiliki rahasia masing-masing.

Burger di Cafe Kopiku.net. (ist)

"Kalau kopiku.net itu harus steril banget, jadi susunya sehat, kopinya asli sehat dibikin jadi latte, cappuccino, americano dan lainya, yang paling banyak disukai sama konsumen itu adalah americano, lalu best sellernya yang cappuccino, yang kekinian semisal mocha juga banyak yang suka," ungkapnya.

Rucky mengatakan dirinya memiliki cabang cafe kopi di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.

"Cabang yang di Cibubur, ada buat acara dan manggung, ada senam pagi juga kalau hari minggu, di sana itu dekat dengan lokasi syutingnya artis, jadi pelanggan atau konsumen juga banyak," sambungnya.

Untuk urusan harga, Rucky mengatakan masih cukup terjangkau dari kisaran harga Rp 24 ribu hingga Rp 40 ribu per gelas.

"Kopi yang paling mahal saya berinama Sultan Java Arabika seharga Rp 40 ribu, di sini semuanya ada 5 karyawan," lanjutnya.

Segelas Kopiku.net. (ist)

Untuk urusan omset, dari satu cafe kopi miliknya bisa mencapai Rp 50 hingga Rp 70 juta per bulan.

"Sudah pasti kopinya enak, bahan-bahan natural, konsepnya itu jaringan kopi sehat kekinian ala Gen Z dengan tagline bisa hidup sehat meskipun minum kopi setiap hari, kopi itu seperti rempah-rempah sama aja kayak jahe, ada racikan dan takaran tertentu," jelasnya.

Untuk pengembangan bisnis kopi miliknya, Rucky Markiano lebih menyukai konsep kemitraan dibanding waralaba.

"Saya lebih suka bangun bisnis kopi kemitraan aja daripada waralaba, ada rencana mau buka di Bintaro dan memiliki cabang hingga sekitaran Jabodetabek. Semoga bisnis kopi saya ini semakin berkembang dan banyak disukai masyarakat khususnya para pelanggan setia," tandas Rucky Markiano.