Kate Middleton Idap Kanker, Pangeran William Ketakutan

Pop.matamata.com - Pangeran William disebut tak berdaya dan ketakutan setelah mengetahui istrinya, Kate Middleton divonis kanker serta diharuskan mulai menjalani kemoterapi pasca melakukan operasi di bagian perut beberapa waktu lalu.

Seorang sumber terdekat Kerajaan Inggris menyebutkan bahwa Pangeran William sudah meminta bantuan pada anggota Kerajaan Inggris yang lain untuk menggantikan posisinya saat berhalangan mengerjakan tugas kerajaan.

Hal itu dilakukan agar Pangeran William bisa menemani Kate Middleton menjalani perawatan dan mengurus ketiga anaknya.

"Anak-anak tahu ibu mereka sedang sakit dan dalam tahap pemulihan," ucap seorang sumber terdekat.

Perbesar

 

"William mencoba ada untuk Kate dan membantunya dengan segala hal yang bisa dilakukannya mulai dari membantu anak-anak mengerjakan PR dan menghabiskan waktu mereka saat sore juga malam," lanjutnya.

Sumber tersebut menambahkan bahwa Kate Middleton saat ini sedang menjalani kemoterapi preventif yang memberi dampak mudah lelah.

Tapi, Kate Middleton masih berusaha untuk menghabiskan waktu untuk bersama anak-anak mereka.

Diketahui, Kate Middleton menyatakan dirinya didiagnosa kanker usai menjalani operasi perut.

Video tersebut muncul usai heboh rumor mengenai keberadaannya yang menghilang sejak Natal 2023.

Baca Juga: Mengejutkan! Kate Middleton Idap Kanker, Usai Pangeran William Dirumorkan Selingkuh

"Kabar ini datang dengan mengejutkan. William dan saya sedang melakukan apapun yang kami lakukan untuk ini," kata Kate Middleton.

"Seperti yang bisa kalian bayangkan, ini membutuhkan waktu dan saya membutuhkannya untuk pulih dari operasi besar untuk memulai perawatan kanker yang saya derita," lanjutnya.

Kate Middleton pun menyebutkan ia berusaha meyakinkan Pangeran William dan ketiga anaknya bahwa dirinya baik-baik saja.

"Namun yang penting kami butuh waktu menjelaskan semuanya pada George, Charlotte, serta Louis dengan cara yang pas dan meyakinkan mereka kalau saya baik-baik saja," tambahnya.

Sementara itu, setelah Putri Wales, Kate Middleton, memposting video yang menjelaskan ketidakhadirannya dari pandangan publik, Istana Kensington merilis pernyataan lanjutan yang dikaitkan dengan Kate Middleton dan suaminya, Pangeran William.

Video tersebut mengakhiri pusaran teori konspirasi dan lelucon tentang dugaan penggunaan Photoshop dan low profile oleh Kate Middleton, sehingga memicu permintaan maaf dari beberapa orang yang meremehkan kontroversi tersebut.

"Pangeran dan Putri keduanya sangat tersentuh oleh pesan-pesan baik dari orang-orang di Inggris, di seluruh Persemakmuran, dan di seluruh dunia sebagai tanggapan atas pesan Yang Mulia,” bunyi pernyataan itu.

Perbesar

 

Dukungan untuk Kate Middleton pun mengalir deras dari pihak kerajaan dan masyarakat.

"Mereka sangat tersentuh atas kehangatan dan dukungan publik serta berterima kasih atas pengertian atas permintaan privasi mereka saat ini," lanjut pernyataan tersebut.

Salah satu ekspresi dukungan paling terbuka datang dari Istana Buckingham, yang mengeluarkan pernyataannya sendiri pada hari Jumat (22/3/2024).

"Yang Mulia 'sangat bangga pada Kate Middleton atas keberaniannya berbicara seperti yang dia lakukan," tulis pernyataan pihak Istana Buckingham, mengacu pada Raja Charles III, yang pada bulan Februari 2024 mengumumkan bahwa dia juga telah didiagnosis menderita kanker setelah menjalani prosedur medis.

Menurut laporan di Sunday Times, Raja Charles dan Kate Middleton sebenarnya saling berhadapan selama operasi masing-masing di Klinik London pada bulan Januari 2024.