Video klip Hello Kuala Lumpur (YouTube)
Pop.matamata.com - Lagu Halo Kuala Lumpur yang mirip dengan lagu Halo-Halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki akan mendapat masalah baru.
Pasalnya, ahli waris Halo-Halo Bandung berusaha terus memperjuangkan mendapatkan hal moral usai lagu tersebut muncul.
Ahli waris Halo-Halo Bandung sampai sekarang terus mencari oknum yang melakukan plagiat.
Ari Juliano Gema, kuasa hukum ahli waris, mengatakan bahwa pihaknya mendapat kesulitan ketika mencari oknum pembuat lagu Hello Kuala Lumpur.
"Saat ini kami tetap memantau penyebaran lagu tersebut di platform digital, dan terus berkoordinasi dengan Kemenlu dan KBRI di Kuala Lumpur untuk informasi lebih lanjut," kata Ari Juliano, dilansir detik.
Padahal, ahli waris sudah dibantu oleh KBRI di Malaysia tapi nyatanya sulit melacak oknum pembuat konten tersebut.
Meski demikian, ahli waris Halo-Halo Bandung akan terus berjuang mendapatkan hak moral karena Hello Kuala Lumpur dibuat tanpa izin.
Ahli waris akan fokus mendapatkan hak moral karena sudah memodifikasi lagu tersebut tanpa izin.
"Pelanggaran hak ekonominya belum dapat dibuktikan karena kami belum punya informasi apakah lagu tersebut digunakan untuk kepentingan komersial," tutur Ari Juliano Gema.
Ahli waris sebetulnya sudah menghapus konten Hello Kuala Lumpur di YouTube dan media sosial lainnya pada Oktober 2023.
Berikut lirik lagu Hello Kuala Lumpur:
Hello Kuala Lumpur
Ibu kota keriangan
Hello Kuala Lumpur
Kota Kenang-kenangan
Sudah lama aku
Tidak berjumpa denganmu
Sekarang sudah semakin maju
Aku suka sekali.