Potret Naura Ayu Jadi Pelayan Karen's Diner. (Instagram/naura_ayu/bengkelburger)
Pop.matamata.com - Mantan artis cilik Naura Ayu dituding pick me girl lantaran menangis mengetahui fakta mengenai binatang peliharaannya. Memiliki hati yang lembut, anak Nola Be3 ini mengaku baru saja menangis lantaran tahu bila kucing tak bisa masuk surga.
Dalam cuplikan video yang dibagikan oleh akun Instagram lambegosiip, perempuan dengan nama lengkap Adyla Rafa Naura Ayu ini ditanya kapan terakhir kali menangis dan alasan di balik tangisannya. Tak disangka, ia memberikan jawaban mencengangkan.
"Aku terakhir nangis itu kemaren. Karena aku baru tau kucing nggak masuk surga," ungkap mantan kekasih Devano Danendra ini.
Kesedihan ini muncul tak hanya karena ia memelihara kucing namun ternyata Naura Ayu memang menyukai binatang. Sehingga dirinya kerap terbawa perasaan menyangkut binatang.
"Aku suka banget binatang," jelasnya.
Tak hanya menangis kucing, ia mengaku pernah memangisi telur yang gagal menetas hingga kuda tidur berdiri. Alhasil pengakuan Naura Ayu yang sempat menangisi fakta mengenai hewan peliharaan ini pun mencuri perhatian publik dan menuai beragam komentar.
"Kukira nangis terakhir kali karna bunyi token datang," celetuk seorang warganet. "Pick me girl banget," cibir warganet lain.
"Berarti emang dia dididik dengan kelembutan gaes. Jd kalo liat apa-apa bakal sedih. Ga kek kita sat set bodo amatan. Yg bilang lebay kurasa emg beda didikan aja," sahut warganet yang berbeda.
Menurut Urban Dictionary, pick me girl adalah perempuan yang mencari validasi dari para lelaki bila dirinya berbeda dari kebanyakan perempuan lain. Pick me girl diartikan sebagai sosok yang ingin dianggap berbeda dalam kumpulannya.
Baca Juga: Kalau Jodoh Ya Mau Gimana? Doddy Sudrajat Diduga Jalin Hubungan Dengan Barbie Kumalasari
Sehingga sosok pick me girl kerap kali dilabeli sebagai sosok toxic dalam hubungan pertemanan.
Di antara beberapa ciri-ciri pick me girl ialah berusaha berbeda dari orang lain, tak ragu merendahkan perempuan lain, dan merasa dirinya paling benar. Tindakan ini diduga dipicu adanya perilaku misoginis di kalangan masyarakat.