Doa Bayar Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak, dan Keluarga

Pop.matamata.com - Doa Bayar Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak, dan Keluarga.

Zakat fitrah adalah rukun Islam ke-4 dan wajib hukumnya untuk ditunaikan oleh semua muslim di seluruh dunia. Tidak ada pengecualian bagi semua umat Islam harus membayar kewajiban zakat fitrah mulai dari bayi sampai lansia. 

Pembayarannya dapat diwakilkan oleh orang tua, saudara, atau orang lain yang diberi amanah untuk mewakilkan. Sehingga doa bayar zakat fitrah pun berbeda-beda tergantung untuk siapa zakat itu dibayarkan.

Zakat fitrah sendiri dibayarkan mulai dari pertengahan Ramadan sampai sebelum salat Idulfitri. Jika dibayarkan setelah salat Id maka apa yang dibayarkan hanya menjadi sedekah biasa dan bukannya zakat fitrah. Maka dari itu umumnya panitia zakat Fitrah sudah memberikan batas waktu pembayaran sejak pertengahan Ramadan. Berikut adalah kumpulan doa bayar zakat fitrah baik untuk diri sendiri, istri, anak, maupun orang lain yang meminta diwakilkan.

Pengertian zakat fitrah

Zakat fitrah menurut Peraturan Menteri Agama No.52 Tahun 2014, diartikan sebagai harta yang wajib dikeluarkan oleh muslim/badan usaha yang pemiliknya beragama Islam dan diberikan kepada mereka yang berhak menerimanya sesuai syariat Islam. 

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, zakat adalah rukun Islam ke-4 dan wajib ditunaikan. Bahkan perintah membayarkan zakat Allah turunkan sebanyak 32 kali dalam berbagai surat Al Qur’an. Hal itu menunjukkan betapa pentingnya menunaikannya bagi manusia.

Nabi Muhammad SAW juga menegaskan kewajiban membayar zakat lewat hadits yang artinya: “Rasulullah telah mewajibkan mengeluarkan Zakat Fitrah (pada bulan Ramadhan kepada setiap manusia)” (HR. Bukhari-Muslim).

Zakat fitrah sendiri adalah zakat yang wajib dibayarkan setiap muslim, laki-laki, perempuan, anak-anak hingga dewasa setiap Ramadan sebelum Idulfitri. Pembayaran zakat fitrah dimaksudkan sebagai pembersih diri semua perkara yang mengotori puasa.

Doa bayar zakat fitrah

Baca Juga: Doa Untuk Anak yang Sudah Meninggal Agar Diampuni Dosa dan Lapang Kuburnya

Membayar zakat fitrah harus diawali dengan doa atau niat terlebih dahulu. Sebab dalam Islam semuanya dinilai berdasarkan niatnya. Segala hal akan menjadi ibadah jika diniati sebagai ibadah termasuk zakat fitrah. Adapun lafal niat membayar zakat fitrah yaitu sebagai berikut:

1. Niat zakat fitrah untuk diri sendiri 

Nawaytu an ukhrija zakaata al fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Ta'ala.

2. Niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan semua anggota keluarga

Nawaytu an ukhrija zakaata al fitri anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Ta'ala.

3. Niat zakat fitrah untuk istri

Nawaytu an ukhrija zakaata al fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Ta’ala.

4. Niat zakat fitrah untuk anak laki-laki

Nawaytu an ukhrija zakaata al fitri ‘an waladi (...) fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku … (sebut namanya), fardhu karena Allah Ta'ala.

5. Niat zakat fitrah untuk anak perempuan

Nawaytu an ukhrija zakaata al fitri ‘an binti (....) fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku … (sebutkan nama), fardhu karena Allah Ta'ala.

6. Niat zakat fitrah untuk orang lain

Orang lain dapat pula mewakilkan pembayaran zakat fitrah kepada orang yang dipercaya. Adapun bacaan niat yang dibaca oleh orang yang menjadi wakil ketika membayar zakat yaitu:

Nawaytu an ukhrija zakaata al fitri ‘an (…) fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk … (sebut nama orang yang mewakilkan secara jelas), fardhu karena Allah Ta'ala.

7.  Niat zakat fitrah untuk orang yang mewakilkan

Bagi orang yang memberikan kuasa pada orang lain untuk mewakilkan pembayaran zakat fitrahnya membaca doa atau niat sebagai berikut:

Wakkaltuka fi ikhroji zakatil fithri waniyyatiha ‘an nafsi’

Artinya: Aku wakilkan kepadamu untuk menunaikan zakat fitrah dengan meniatkannya untukku.

8. Doa setelah membayar zakat fitrah

Orang yang mengeluarkan zakat atau muzakki umumnya akan dipandu oleh panitia zakat mengucapkan doa. Doa ini dibaca dengan harapan zakat yang dikeluarkan diterima Allah. Bunyi lafal doanya yaitu: 

Allahummaj‘alha maghnaman wa la taj’alha maghraman

Artinya: Ya Allah, jadikanlah (zakatku) ini sebagai keberuntungan bagiku (untuk dunia dan akhirat) dan janganlah Engkau menjadikannya sebagai denda (yang menimbulkan kegundahan di hatiku).

Atau dapat pula membaca doa yang sudah familiar berikut:

Robbana taoqobbal minna innaka antassami’ul ‘alim

Artinya: Ya Allah, terimalah dari (zakat) kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Kumpulan doa bayar zakat fitrah tadi masing-masing berbeda lafalnya tergantung untuk siapa zakatnya dikeluarkan dan dibayarkan. Semoga zakat yang kita semua bayar diterima Allah SWT.