Pop.matamata.com - Profil Buya Hamka, Filmnya Bakal Tayang Pas Lebaran.
Film biopik Buya Hamka akan segera tayang di bioskop pada 20 April 2023, berbarengan dengan momen lebaran. Film hasil produksi Starvision dan Falcon Pictures tersebut juga bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Siapakah Buya Hamka, sehingga kehidupannya diangkat menjadi sebuah film? Simak profil Buya Hamka berikut ini.
Baca Juga: Profil Rey Bong, Aktor Ganteng Pemeran Buya Hamka Muda di Film
1. Biodata Buya Hamka

Buya Hama merupakan nama kondang dari Abdul Malik Karim Amrullah. Lahir di Sumatera Barat pada 17 Februari 1908, Buya Hamka merupakan putra Abdul Karim Amrullah yang seorang ulama, dan seniman Sitti Shafiah.
2. Perjalanan Karier Buya Hamka
Baca Juga: 4 Fakta Menarik Film Buya Hamka, Bertabur Bintang

Buya Hamka dikenal sebagai sastrawan, budayawan, serta ulama. Sejak remaja, Buya Hamka telah mempelajari ilmu Al-Qur'an terutama ketika bersekolah di Thawalib Sumatra.
Kemudian pada 1922, Buya Hamka merantau ke Jawa Tengah. H.O.S Tjokroaminoto menjadi salah satu guru Buya Hamka dalam mempelajari pergerakan Islam Modern.
Setelah merasa ilmunya cukup, Buya Hamka kembali pulang ke kampung halaman untuk mengurus Persyarikatan Muhammadiyah. Buya Hamka juga sempat belajar agama Islam sekaligus bahasa Arab di Mekkah.
Baca Juga: Laudya Cynthia Bella Perankan Istri Buya Hamka di Film Terbaru, Potret Kemiripannya Bikin Salfok
Dengan bekal-bekal tersebut, Buya Hamka menjadi seorang penulis di Majalah Pelita Andalas, Medan Sumatera Utara. Pada 1975, Buya Hamka terpilih menjadi Ketua Umum MUI selama lima tahun.
Salah satu fatwa Buya Hamka yang masih diingat dan jadi perdebatan adalah larangan bagi Umat Islam merayakan Natal. Buya Hamka sampai mundur dari jabatan sebagai Ketua MUI karena diminta menganulir fatwa tersebut oleh Menteri Agama Alamsyah Ratu Perwiranegara kala itu.
3. Karya dan Penghargaan Buya Hamka
Baca Juga: Profil Desy Ratnasari, Artis dan Anggota DPR yang Akan Main Film Buya Hamka

Novel berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck dan Di Bawah Lindungan Ka'bah merupakan beberapa di antara karya Buya Hamka yang bahkan telah difilmkan. Atas kiprahnya di bidang sastra, Perdana Menteri Malaysia Tun Abdul Razak menjulukinya sebagai kebanggaan bangsa-bangsa di Asia Tenggara.
Buya Hamka sendiri diketahui menikah dengan Siti Raham saat masih bekerja di Majalah Pelita. Ia wafat pada 24 Juli 1981, tepatnya di usia 73 tahun, dengan penghargaan sebagai Pahlawan Nasional. Nama Buya Hamka pun menjadi nama perguruan tinggi di Jakarta, yakni Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA.
Itu dia profil Buya Hamka yang kisah hidupnya akan difilmkan. Film yang dibintangi Vino G. Bastian dan Laudya Cynthia Bella tersebut akan berpusat pada masa hidup Buya Hamka semasa menjadi pengurus Muhammadiyah serta kondisi keluarganya saat salah satu anaknya meninggal dunia. Jangan sampai kelewatan ya!