Nursyah Bandingkan Indah Permatasari dan Adiknya: Ada yang Mengangkat Derajat, Ada yang Menginjak-injak Saya

Pop.matamata.com - Nursyah Bandingkan Indah Permatasari dan Adiknya: Ada yang Mengangkat Derajat, Ada yang Menginjak-injak Saya.

Nursyah, Ibunda Indah Permatasari tampaknya belum bisa merestui rumah tangga anaknya dengan Arie Kriting. Ia bahkan tak ragu membandingkan Indah dengan sang adik, Sinta Mutiara Bella.

Nursyah menganggap dua putrinya sangat berbeda dalam memperlakukan dirinya, diibaratkan langit dan bumi.

Perbandingan tersebut tentu saja terkait pilihan suami masing-masing. Seperti diketahui, Indah Permatasari yang seorang artis terkenal menikah dengan komika Arie Kriting dan tidak direstui Nursyah. Sebaliknya, Nursyah merasa diangkat derajatnya oleh Sinta Mutiara Bella karena menikahi seorang lelaki bangsawan.

"Tapi enggak apa-apa, kata pak ustaz, anak itu tidak selamanya bagus. Saya punya anak tujuh, tidak semua bagus. Jadi ada anak yang mengangkat derajat saya, ada yang menginjak-nginjak saya," ujar Nursyah.

Dalam konfliknya dengan Indah Permatasari, Nursyah juga mengaku memiliki masalah dengan suami, bahkan beberapa anggota keluarga lain.

"Anak-anakku menghina saya, termasuk suami saya, ada keluarga saya yang seolah-olah saya ini jahat, dibikin jahat banget di mata manusia," imbuh Nursyah.

Meski begitu, Nursyah mencoba bersabar dan pasrah kepada Allah selama mendapat perlawanan dari Indah Permatasari, suami, hingga warganet yang kerap menghujatnya.

"Kata ustaz, kata kyai, kalau kamu sabar, Allah akan angkat derajatmu tinggi. Benar sekali sayangku, benar," ucap Nursyah.

Nursyah merasa derajatnya ditinggikan oleh Allah SWT setelah putrinya yang lain, Sinta Mutiara Bella menikah dengan Aslan Andy, yang menurut Nursyah seorang ningrat dan darah biru.

Baca Juga: 7 Potret Rumah baru Arie Kriting dan Indah Permatasari, Sederhana dengan 3 Lantai

"Keturunan ningrat, datang ke keluarga saya. Di situ saya bangga, oh ini jawaban saya. Selama ini saya sabar, dihina sama netizen, sama manusia kotor. Oh ini kalau dihina sama orang. Dihina, dicaci, oh ini jadinya," kata Nursyah.