Ramal Banyak Orang Eropa Masuk Islam Usai Piala Dunia 2022, Hard Gumay Malah Dirujak

Hard Gumay banjir nyinyiran usai ramal banyak orang Eropa masuk Islam usai Piala Dunia 2022.

Yulia Rosdiana Putri | MataMata.com
Sabtu, 17 Desember 2022 | 09:52 WIB
Piala Dunia 2022. (YouTube/FIFA)

Piala Dunia 2022. (YouTube/FIFA)

Pop.matamata.com - Ramal Banyak Orang Eropa Masuk Islam Usai Piala Dunia 2022, Hardd Gumay Malah Dirujak

Momen Piala Dunia 2022 memang menyita banyak perhatian publik. Apalagi dengan lokasi diadakannya yang cukup berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Diadakan di wilayah negara Arab, Qatar, perhelatan Piala Dunia tahun ini memang dilengkapi dengan aturan yang cukup ketat.

Terutama untuk cara berpakaian bagi para penonton di tribun. Para penonton diminta untuk menghormati masyarakat Qatar dengan memilih pakaian yang tertutup.

Momen Piala Dunia 2022 ini pun menjadi bahan yang penting bagi peramal asal Indonesia, Hard Gumay. Ia pun mengutarakan ramalan terbarunya mengenai event ini.

Mengutip dari akun Instagram @insta_julid pada Sabtu (17/12/2022), Hard Gumay memberikan ramalan yang cukup mengejutkan.

Lantaran ia membahas mengenai banyaknya orang yang mungkin akan memilih untuk meninggalkan agamanya dan masuk ke Islam.

Menariknya, orang-orang yang dimaksud ini bukanlah orang Indonesia ataupun orang-orang di negara Asia yang memang mayoritas beragama Islam.

"Setelah event besar tersebut, Piala Dunia, saya melihat entah kenapa, banyak sekali bukan warga negara Indonesia, bukan warga negara Asia, tapi warga negara Eropa yang mereka semua berjalan, berbondong-bondong, seperti menggunakan hijab, yang perempuan, berpakaian syar'i, yang laki-laki saya melihat, mereka menggunakan peci dan kopiah," kata Hard Gumay.

Ia pun menegaskan bahwa tanda-tanda tersebut menunjukkan mereka berbondong-bondong masuk Islam.

Baca Juga: Spanyol Gagal Lolos Piala Dunia 2022, Gavi Auto Digodain Netizen: Jadi Suami Putri Leonor Aja!

"Mereka berbondong-bondong masuk Islam," tambah Hard Gumay.

Namun ramalannya ini tampaknya tak mendapatkan respon yang positif. Banyka nteizen yang menilai apa yang ia ramal justru sudah terjadi sehingga bukan ramalan.

"Bukannya emang udah banyak yang mualaf ya sejak pildun ini?" kata netizen.

"Udah banyak besileweran video-video dan berita-berita yang masuk islam di Qatar, terus dia bikin ramalan?" tambah yang lain.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI