Rezza Rachmanta | MataMata.com
Gaya Tretan Muslim Pakai Sarung. (Instagram/tretanmuslim)

Pop.matamata.com - Tretan Muslim baru-baru ini menantang para konten kreator untuk menyindir sekaligus mengkritisi hukum di Indonesia. Ia bahkan turut menyebut nama Najwa Shihab.

Menurut komika Tretan Muslim, Najwa Shihab belum tentu berani mengkritisi kasus Ferdy Sambo. Tretan Muslim menantang konten kreator di Indonesia dalam video YouTube berjudul "Hukuman Kok Diskon - WHYNESIA BAB 14".

Video tersebut berisi sindiran Tretan Muslim setelah ia melihat bahwa vonis mati Ferdy Sambo dibatalkan. Sebagai informasi, Mahkamah Agung (MA) mengabulkan kasasi Ferdy Sambo atas putusan hukuman mati dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Mengingat kasasi dikabulkan, Ferdy Sambo tak jadi dihukum mati dan menjadi pidana penjara seumur hidup.

"Makan dimsum bersama donat, hukum kok disunat? Chuakss. Saya yakin nggak ada konten kreator yang berani bicara kasus Ferdy Sambo. Karena semua pasti hanya berani komen di postingan Lambe Turah. Banyak postingan yang semua komen. Tapi saya yakin tidak ada konten kreator yang berani mempertanyakan hukum di Indonesia," kata Tretan Muslim dikutip dari YouTube Tretan Universe, Jumat (11/08/2023).

Tretan Muslim menyamakan hukum di Indonesia seperti game pay to win. Orang yang berkuasa atau mempunyai uang akan berada dalam lindungan hukum.

Usai vonis mati Ferdy Sambo dibatalkan, Tretan Muslim kritisi hukum di Indonesia. (YouTube Tretan Universe)

"Tidak perlu pengamat amnesti internasional atau pengamat hukum internasional untuk tahu di Indonesia bahwa hukum memang..(peragakan parodi). Hukum di Indonesia setara Mobile Legends, pay to win. Setara Point Blank, pay to win. Tapi saya yakin ya masih banyak jaksa, hakim yang jujur gitu, cuma mereka tidak dipakai. Yang dipakai sudah pasti hakim-hakim, jaksa-jaksa yang..(peragakan parodi). Golongan Ferdy Sambo cs bisa disunat hukumnya karena mereka..(peragakan parodi)," sambung Tretan Muslim.

Pelawak tunggal sekaligus YouTuber tersebut menilai bahwa tak banyak konten kreator yang berani. Ia turut berpendapat, sosok Najwa Shihab pun belum tentu berani mengkritisi kasus Ferdy Sambo dkk.

"Coba, mana ada konten kreator yang ngomong begini. Berani nggak konten kreator bilang kalau hukum, hakim, jaksa Indonesia itu..(peragakan parodi). Berani nggak konten kreator ngomong kayak gitu? Najwa Shihab juga belum tentu bro berani. Berani nggak dia? Hukuman Ferdy Sambo disunat karena Ferdy Sambo CS..(peragakan parodi), berani nggak Najwa Shihab bilang gitu?" pungkas Tretan Muslim.